Translate

Sunday, January 22, 2017

Memberitakan Injil dengan kekuatan Allah

Yes 9:1-4
Mazmur 27:1,4-9
1 Kor 1:10-18
Matius 4:12-23
Ev.  Jonathan Dwi Putra


Banyak orang Kristen datang ke gereja,  apakah datang mencari kehemdak Tuhan.  Perkembangan teknologi sering mengurangi keimanan kita. 
Teknologi penting,  tapi lebih penitng theologi. 
Hanya melalui FT,  kita akan tahu kehendak Tuhan. 
Isi hati Tuhan,  dlm Matius 28:19-20, tentang Amanat Agung. Pergilah dan jadikanlah semua bangsa muridKu,  baptislah dan ajarlah. 

Injil sangat penting:
1. Keadaan dunia makin tak menentu,  Yes 9:1-4. Kondisi yang menekan,  berada dalam kegelapan,  dalam dosa.  

Daud dlm Mazmur 27:1,4. Allah adalah tempat yg bisa memberikan ketenangan,  hanya dalam rumah Tuhan. 

Bagaimana org di luar sana tahu tempat yabg bisa memberikan ketenangan dan kedamaian apabila bukan kita yang memberitakan dan memberitahukannya. 

2. Karena Yesus satu-satunya jalan keselamatan (Yoh 14:6). Yesus tidak berteriak di luar lapangan,  tapi ada di dalam lapangan bersama kita.  Kis 4:12, tidak ada keselamatan selain di dlm Dia. 

Jikalau kita mau,  maka beritakanlah Injil ke saudara dan teman kita.  Hanya Yesus satu-satunya jalan. 

Bagaimana kita memberitakan Injil? 
1. Kita mengalami karya keselamatan terlebih dahulu.  Memberitakan Injil berarti telah mengalami karya keselamatan Allah dahulu.  Orang kristen belum tentu percaya Yesus,  tapi orang yg percaya Yesus,  pastilah orang kristen. 

Bagaimana bisa mengetahui orang yang tekah mengalami karya keselamatan Allah?  Dari perubahan hidup (Efesus 4:17-32). Jangan jadi orang Kristen hanya pada saat di gereja. Perubahan hidup bisa dilihat oleh orang sekitar kita. 
Sudahkah hari ini Yesus sudah tinggal dalam hidupmu? 

2. Yoh 16:7-11 , Kis 4:8-13. Beritakan Injil Dengan kekuatan Allah. Kita perlu pertolongan Roh kudus untuk memimpin kita dalam berkata-kata.  Hanya roh kudus yang mampu mempertobatkan orang. 

Penginjillan paling efektif adalah dimulai dengan diri kita sendiri. 
Vusamazulu Mutwa,  tabib dari Afrika,  anaknya meninggal dunia krn sakit. Anaknya ditolak dikuburkan di pemakaman Kristen,  krn dia blm mengenal Kristen. Kredo dibuatkannya untuk menggambarkan kekecewaan terhadap orang kristen. Hari ini banyak orang Kristen hidup dalam gereja tapi tidak ada kasih dalam hidupnya. 

Jika semua orang Kristen seperti Yesus,  maka seluruh dunia akan menjadi pengikut Kristus.