Hari ini, tanggal 22 Juli 2004, kembali saya membuka komunitas baru, namanya entrepreneur indonesia dengan milis di enterpreneur-indo@yahoogroups.com
Kok entrepreneur ditulisnya enterpreneur ?
Namanya juga kreatif, jadi harus yang sedikit 'beda' - kalo kita buat entrepreneur-indo, untuk mengetiknya saja sudah susah.. jadi harus ketik pelan2, kalo pake kata enterpreneur-indo, kayaknya lebih lancar.
Tapi mudah2an, isinya enggak asal-asalan. Kita harus serius, negara kita ini bisa bangkit dengan mudah, asal, kita semua mau kerja. Masih banyak yang hanya ingin tumpang tangan enggak mau kerja, tapi ingin punya uang. Gak bisa. Gak pernah bisa. Bisanya dengan cara gak halal.
Nach, kita khan orang terpelajar. Sering di depan komputer, ngetik, browsing dll. Kenapa tidak kita mulai segala sesuatu dengan baik. Banyak hal kita bisa lakukan, dan dunia di luar sana, meskipun ganas, masih bisa menerima ide kita dengan baik.
Yang survive - yang berotak. Tidak salah ungkapan itu.
Rencananya, dalam milis kita ini, kita mau diskusi tentang entrepreneurship, tips2 dan trick2 kalo bisa. Artinya, dengan prestasi dalam satu hari bisa terkumpul sampai 60 member baru, PR berat buat saya agar bisa membuat diskusi ini hidup.
Tapi saya yakin, kita bisa.
mulai dech dari awal ya.
Pondasi Entrepreneur :
1. tanggung-jawab. artinya, memiliki tanggung jawab yang besar atas dirinya sendiri serta resource2 yang digunakan dan tujuan2 yang telah ditentukan.
2. entrepreneur bukan sembarangan risk-taker, tapi calculating risk taker. resiko nya sudah diperhitungkan.
3. keyakinan utk sukses. harus optimis. dan optimisnya ini berdasarkan realitas, bukan mimpi terus.
4. bisa menerima feedback. setiap saat seorang entrepreneur harus meminta feedback untuk perbaikan dan pengembangan terus menerus..
5. energi. luar biasa energi yang harus disiapkan terus menerus. biasanya yang sukses - rata2 mengeluarkan energi besar dalam bekerja dan berpikir. workaholic beda sedikit - high level of energy blm tentu workaholic, bisa2 aja workaholic tapi sedikit energi - gak berkembang - itu aja yang dikerjakan - gak bisa mengembangkan ide2.
6. visi / orientasi di masa depan, ini modal pengembangan seorang entrepreneur..
7. kemampuan meng-organisir. tentu ini pondasi yang mutlak.
8. pencapaian bukanlah uang. buat seorang entrepreneur, titik ukurnya bukan semata uang, tapi pencapaian atas tujuan2nya.
ada yang menambahkan ???
fanky.