Translate

Monday, October 05, 2020

The FUTURE IS ON YOUR OWN HANDS

 The FUTURE IS ON YOUR OWN HANDS

Masa depan itu ada di tangan Anda sendiri.



Beberapa saat yang lalu, di beberapa sosial media sedang cukup ramai diperbincangkan bahwa orang yang sukses itu karena mereka memang berada di lingkungan orang yang kaya, atau bapaknya pintar, atau orangtuanya berada, ibunya pejabat, atau yang disebut sebagai “priviledge”  (keuntungan atau keistimewaan tertentu pada seseorang). Dan hal ini dipercaya oleh sebagian orang.


Saya ingin menyampaikan bahwa memang ada beberapa yang mengalami itu, tetapi pernyataan itu tidak sepenuhnya benar, jadi  jangan sampai itu membunuh motivasi kita. Karena sebenarnya memang masa depan itu ada di tangan kita sendiri. Bohong kalau dibilang bahwa semua orang yang sukses itu berkat orangtuanya yang kaya, berada, pintar, dan tinggal di kota. Orang yang mengatakan itu sesungguhnya orang yang sedang mencari alasan dari ketidakberhasilannya.

Ingat baik-baik, orang yang berhasil akan sibuk mencari solusi dari permasalahan yang dia hadapi. Sementara orang yang tidak berhasil akan sibuk mencari alasan kenapa dia tidak berhasil.

**

Kita simak cerita tentang Najat Belkacem berikut ini.

Najat Belkacem adalah anak kedua (dari 7 bersaudara) dari seorang petani miskin di pedalaman Maroko. Ke mana pun dia pergi, dia hanya menggembala kambing. Untuk bisa melihat mobil, dari perkampungan dia, mungkin hanya bisa sebulan sekali. Dalam situasi itu, tidak mungkin dia orang kaya atau orang berada. Tapi kemudian ayah dan ibunya ingin mengubah nasibnya. Pindahlah mereka ke Prancis. Di Prancis, ayah dan ibunya menjadi buruh, kuli bangunan, dengan pekerjaan yang sangat kasar dan gaji yang sangat minim. Mereka tinggal di daerah pinggiran yang jauh dari nyaman. Di sana banyak orang yang di-bully, dan banyak tindakan kriminal.

Apa yang dilakukan oleh Najat Belkacem? Dia terus menerus rajin belajar, fokus pada cita-citanya. Keadaannya yang serba kekurangan tadinya membuat dia malu dan tidak punya rasa percaya diri. Tapi ada satu hal yang dia punya, yaitu dia bermimpi untuk mencapai kehidupan yang lebih baik, supaya dia dapat mengangkat kehidupan dirinya dan kehidupan keluarganya. Mimpi itu memotivasi dia secara terus menerus, dan membuat dia akhirnya sukses belajar, pintar, diterima di sekolah yang bagus, menjadi anggota DPR di Prancis, pernah menjadi Menteri Hak-Hak Wanita, dan terakhir pernah menjadi Menteri Pendidikan di Prancis.

**

Tuh ... siapa yang bilang kalau mau jadi orang berhasil harus selalu berasal dari orang kaya atau orang berada. Jangan dengarkan mereka. Mereka sedang mencari alasan kenapa mereka gagal. Mereka sedang mencari alasan kenapa mereka tidak berhasil. Jangan dengarkan.

Dengarkanlah orang-orang yang mampu memberikan motivasi kepada Anda sendiri.

Ingat, masa depan di tangan Anda.

Bukankah Tuhan tidak akan mengubah nasib sebuah kaum, sehingga kaum itu harus mengubahnya sendiri? 

Berarti memang kita harus bekerja keras. Ingat, belajar, berdoa dan bekerja keras itu penting.

Masa depan ada di tangan Anda sendiri.

Saya sendiri dulunya dari Magetan sana, anak seorang guru SD. Zaman itu guru SD gajinya sangat kecil. Tapi saya belajar keras, bekerja keras, berusaha keras, dan akhirnya mencapai keberhasilan yang lebih daripada teman-teman saya yang waktu itu lebih “beruntung dan dibesarkan di keluarga yang berada”

**

Jadi, saya ingin menyampaikan bahwa masa depan itu bukan di tangan orang lain. Bukan karena bapak Anda kaya, atau Anda berada di lingkungan berada. Banyak orang yang bapak ibunya kaya, tapi malah pergaulannya tidak baik, terjebak dalam lingkungan narkoba, dan akhirnya bahkan gagal dalam hidupnya. Jadi ngga ada hubungan; siapa pun Anda, siapa pun bapak Anda, kaya atau miskin, dari desa atau kota, dari pejabat atau pegawai rendahan, anak orang kaya atau orang miskin, masa depan tetap di tangan Anda.

**

Bagaimana caranya?

1) Bermimpilah. Bercita-citalah. Jadikan cita-cita yang tinggi sebagai obsesi anda, dan menjadi sumber motivasi untuk bekerja keras mencapainya


2) Cari tahu kekuatan Anda apa. Apa yang Anda lebih jago dibandingkan dengan orang lain, apa yang Anda lebih suka lakukan daripada yang lain. Bangun rasa percaya diri dan buat itu sebagai modal perjuangan anda. 


3) Bekerja keraslah, belajarlah lebih banyak daripada orang lain, berdoalah untuk mencapai mimpi Anda. Kalau anda ingin mencapai yang lebih banyak dari orang lain, maka anda harus bekerja lebih keras dari yang lain.


4) Jangan lupa beristirahat di setiap babak kehidupan anda. Karena perjalanan hidup Anda masih panjang, dan hidup ini marathon, bukan lari seratus meter. Tapi intinya, masa depan yang bagus bukan karena orangtua Anda lebih berada, bukan karena Anda dilahirkan di lingkungan yang lebih beruntung, tetapi masa depan ada di tangan Anda sendiri, karena kerja keras Anda sendiri.


Salam hangat.

Pambudi Sunarsihanto.