Translate

Saturday, October 02, 2021

Selamat Hari Batik 2 Okt 2021

Batik, sekarang semua orang memiliki berbagai bahan batik yang dibuat menjadi baju, celana dan ragam busana lainnya. Dan kami di Indonesia, sepakat tanggal 2 Okt sebagai Hari Batik Nasional. 

Sejarah membatik di Indonesia sudah ada sejak zaman kerajaan Majapahit dan terus berkembang pada raja-raja selanjutnya yakni kerajaan Mataram, Solo, dan Yogyakarta. Pada awal kemunculannya, motif batik terbentuk dari simbol-simbol yang bernuansa tradisional Jawa, Islam, Hindu, dan Buddha.



Saya sendiri dalam berbagai kesempatan keliling nusantara selalu berusaha menemukan ciri khas batik di tiap daerah yang saya kunjungi. 

Awalnya batik hanya digunakan sebagai pakaian kaum bangsawan, keluarga kerajaan, dan para pekerja di dalam istana kerajaan. Bukan untuk masyarakat biasa. Karena para pekerja di kerajaan itu tinggal di luar keraton, maka mereka sering membawa batik ke luar kerajaan. Tak lama kemudian banyak masyarakat meniru membuat batik. Dari sejarahnya, kegiatan membatik kerap dikerjakan kaum perempuan untuk mengisi waktu lalu berkembang menjadi pekerjaan tetap perempuan pada masa-masa itu. Kini, membuat batik dapat dilakukan oleh siapa saja. 

Dan saya sungguh setuju, batik itu seyogyanya menjadi baju yang bisa untuk siapa saja, tidak terbatas kasta dan statusnya.

Nelson Mandela yang merupakan mantan Presiden Afrika Selatan , dan telah meninggal pada 5 Desember 2013. Bahkan Mandela pun  dikenal sebagai orang yang identik dengan pakaian batik. Ia sering menggunakan batik di acara-acara kenegaraan. Jusuf Kalla pun pernah memuji Mandela akan keberaniannya memakai batik


Anda masih ragu pakai batik ? Saya tidak.

Selamat Hari Batik 2 Okt 2021