TAKTIK 1
Biarkan pihak lawan menyebutkan harga lebih dulu. Saat berunding tentang sebuah harga, cobalah untuk mendorong pihak lain untuk membuat penawaran terlebih dahulu. Dengan begitu Anda akan lebih mudah menebak posisinya.
TAKTIK 2
Cobalah mengutarakan hal-hal yang ekstrim. Untuk memancing pihak lawan yang terlampau tertutup dan sulit untuk 'dibaca' posisinya, sebutkanlah sebuah jumlah yang terlampau tinggi atau sangat rendah (tergantung situasi dan kondisi Anda). Dengan membuat aksi ini, Anda akan bisa membaca posisi pihak lawan melalui tanggapan yang diberikan.
TAKTIK 3
Tunjukkan niat untuk menawar. Saat negosiasi berjalan, bereaksilah terhadap setiap usul balasan yang diberikan dengan memberikan sebuah hal yang telah Anda putuskan sebelumnya. Pastikan hal tersebut adalah hal yang tidak terlalu krusial bagi keberlangsungan bisnis Anda.
TAKTIK 4
Gunakan diam sebagai alat mencapai tujuan negosiasi Anda. Setelah Anda menjelaskan masalah Anda, jangan ucapkan sepatah kata pun selama beberapa saat. Keheningan ini akan mendorong pihak lawan untuk mengatakan sesuatu yang dapat Anda ubah menjadi penyokong posisi Anda.
TAKTIK 5
Selalu meminta lebih dari jumlah yang ditawarkan kepada Anda. Saat pihak lain hendak meminta Anda untuk menjual aset dengan harga sebesar 10 juta, misalnya, mintalah harga 15 juta. Anda mungkin hanya akan mendapatkan harga 12 juta saja tetapi tentu saja 12 juta lebih baik dari 10 juta.
build, access and manage your IT infrastructure and web applications