Translate

Sunday, January 04, 2009

wah-wah day

Hari-hari terakhir mau selesai liburan, saya menggunakan waktu untuk membereskan filing yang ada di ruang kerja di rumah. Hasilnya sangat luar biasa.

Dari tumpukan kertas2 hasil rapat dll dokumen2 gereja selama saya menjabat jadi 'pejabat gerejawi' dari periode 2004 hingga saat ini, terkumpul 2 box penuh kertas, yang merupakan hasil dari rapat bpmj, pmj, rapat bidang dan segala macam dokumen, termasuk warta jemaat yang saya kumpulkan tiap minggu. Memang sayang sich, tapi toh tidak terbaca semua oleh saya sekarang, dan saya lebih suka menyimpan softcopy nya di laptop saya.

Ternyata, sangat luar biasa yang saya kumpulkan dari aktifitas gereja saya selama ini, tidak terbayang apabila dikumpulkan 35 orang penatua lainnya, maka akan sangat banyak kertas (baca: pohon) yang digunakan serta biaya yang kami keluarkan selama ini hanya untuk kertas.

Memang, saya akui, sudah setahun ini selama menjadi ketua bidang bina, saya tidak membiasakan membuat notulen yang diprint. Saya membuatnya, tapi selalu saya keep dalam bentuk softcopy, file word (pakai OpenOffice).

Tidak terbayang lagi, 3 pendeta yang ada di gereja kami, apabila harus mengumpulkan kertas bekasnya maka akan sangat banyak (krn mereka jelas lebih banyak terlibat di sana-sini).

Artinya, gereja telah mengeluarkan uang yang cukup lumayan juga untuk memfotocopy bahan2 dan membagikannya diantara kami dan jangan lupa, aktifis yang jumlahnya 150orang pastinya juga mendapat hardcopy dari aktifitas gereja tiap saat.

Luar biasa. Sudah saatnya, kami harus berhemat. Sekarang ini, kami sudah meng-cut cost untuk makanan dalam rapat. Sebelumnya biaya operasional kami perketat, termasuk listrik dan bbm. Tapi yang satu ini, biaya rapat -- ternyata harus kami usahakan diperketat juga. Sayangnya belum semua rekan2 penatua melek komputer, jadi tentunya tidak mungkin apabila notulen rapat dibagikan dalam bentuk softcopy. Tapi anyway, kita bisa memulai dari sekarang.

Selamat berhemat.