Translate

Tuesday, November 04, 2014

5 TIPS PENTING MENGHADAPI TINGKAH LAKU YANG MEMBANDEL


5 TIPS PENTING MENGHADAPI TINGKAH LAKU YANG MEMBANDEL
1. Siapkan daftar hukuman
Untuk memudahkan Anda, kumpulkan daftar hukuman untuk keslahan yang sering dilakukan, misalnya jika ia memukul adiknya, berarti ia harus tidur 10 menit lebih awal malam ini.
2. Dengarkan penjelasannya
Berikan anak kesempatan untuk menjelaskan. Ia mungkin memiliki alasan yang jelas atas tingkah lakunya walaupun Anda tidak senang dengan apa yang dia lakukan.
3. Variasikan hukuman
Bersiaplah untuk memadupadankan hukuman yang telah Anda siapkan. Hukuman yang kelihatannya bisa membuat anak jera pada hari itu mungkin tidak akan memiliki efek yang sama seminggu kemudian.
4. Belajar dari orang tua lainnya
Setiap orang tua menggunakan sistem hukuman sendiri. Anda bisa mepelajari kemungkinan lain melalui diskusi dengan orang tua lain seputar pendekatan yang mereka gunakan.
5. Pastikan anak memahami
Ketika masa hukuman sudah dilalui, ajak anak bicara untuk memastikan ia mengerti bahwa masa hukuman sudah berakhir. Kembalikan suasana positf antara Anda berdua.
MENGHADAPI TINGKAH LAKU BURUK YANG MEMBANDEL
Konsistensi: Tentu saja, Anda harus lebih fleksibel dalam menghadapi tingkah laku anak. Situasi dan konteks setiap insiden sangatlah menentukan. Selain itu, sesekali Anda harus memberi sedikit kelonggaran, misalnya ketika tingkah laku buruk anak dipicu oleh tingkah laku temannya. Tetapi sebisa mungkin, cobalah untuk selalu menerapkan konsistensi dalam pendekatan yang Anda gunakan dalam pemberian hukuman.
Orang tua sering merasa kecewa melihat anak yang baru saja dihukum atas kesalahannya mengulangi tindakannya kembali beberapa menit kemudian. Ini dapat menimbulkan rasa tidak percaya diri dan membuat orang tua merasa bahwa pengajaran disiplinnya tidak berhasil. Mereka mulai berpikir bahwa anak tidak akan berkelakuan buruk apabila mereka sendiri adalah orang tua yang efektif. Akibatnya, keesokan harinya saat si anak mengulangi kesalahannya, mencoba cara baru. Ketika cara itu juga tidak berhasil seperti yang diinginkan, mereka beralih lagi ke cara lain.
Beralih dari satu strategi ke strategi yang lain akan menghancurkan konsistensi dan mengurangi manfaat yang mungkin diperoleh dari cara yang digunakan. Beri kesempatan agar pengajaran disiplin serta pemberian penghargaan dan hukuman yang Anda terapkan bekerja. Secara umum Anda harus terus berpegang pada strategi tertentu selama dua atau tiga minggu sebelum menyerah. Konsistensi adalah yang penting bagi anak dalam menumbuhkan pengendalian diri. Ia tidak akan mencapai pengendalian diri jika Anda terus-menerus mengganti pendekatan dari hari ke hari.